, Jakarta - Beberapa pedagang di Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, jual cabai rawit merah kering pada harga seputar Rp 70 ribu per kg. Pedagang pilih jual cabai kering sebab harga cabai rawit merah fresh sekarang naik jadi Rp 100 ribu per kg.
Cabai rawit merah kering mulai masuk ke Pasar Kota semenjak satu pekan paling akhir, kata Sukartini, pedagang cabai di Pasar Kota, Bojonegoro, Minggu, 8 Januari 2017.
Menurutnya, cabai rawit merah kering masuk dibawa satu orang pedagang di luar, selanjutnya di jual pada pedagang di pasar ditempat pada harga Rp 45 ribu per kg.
Banyak pedagang pasar yang beli cabai rawit merah kering untuk di jual kembali, terhitung gw. Karena, keinginan customer lumayan banyak, katanya.
Dia akui jual cabai rawit merah kering pada harga Rp 70 ribu per kg hasil dari pembelian Rp 45 ribu per kg.
Tetapi gw beli cabai rawit merah, ya, sedikit, seputar 5 kg /hari, katanya.
Satu orang pedagang lain, Sumirah, akui lebih suka jual cabai rawit merah kering dengan dimasukkan kantong plastik pada harga mulai Rp 5.000, Rp10.000, serta Rp15 ribu per kantong.
Beberapa pedagang, katanya, tidak paham asal cabai rawit merah kering yang memiliki bentuk lebih panjang dibanding dengan cabai rawit merah lokal.
Jika cabai rawit merah kering yang masuk ke pasar di sini umumnya, ya, aslinya (dari) Vietnam. Proses cabai rawit merah kering ini di-oven, tutur pedagang lain, Marsini.
Sesuai data di Pasar Kota serta Pasar Banjarjo, Kecamatan Kota, harga cabai rawit merah bertahan Rp 100 ribu per kg dalam satu pekan paling akhir.
Sesaat harga cabai rawit putih Rp 50 ribu per kg, cabai tampar Rp 45 ribu per kg, cabai lompong merah Rp 25 ribu, serta lompong hijau Rp 18 ribu per kg.
Jika ada orang beli cabai rawit merah Rp 1.000, gw tidak dapat layani. Ya, belinya minimum harus 1/2 ons (seharga) Rp 6.000, kata pedagang pracangan lain, Ny Supinah.
ANTARA
"
Tidak ada komentar:
Posting Komentar